Candi Prambanan Wisata Jogja Terhits 2019 – Wisata Jogja Terhits 2019 adalah kata kunci yang saya ketikkan pertama di kolom pencarian Google ketika kereta api Malioboro Ekspress tiba di Stasiun Jogjakarta. Liburan kali ini sungguh dadakan. Harusnya dari Malang saya dan Pewe langsung balik Jakarta. Tapi setelah dipikir ulang, kok sayang banget kalau tidak mampir dulu di Jogja. Jadilah akhirnya dengan sedikit memaksakan waktu, kami pun tiba di Jogja tanggal 21 Juli 2019, jam 4 pagi tadi.
Dari stasiun, kami mampir dulu di Loko Cafe untuk minum kopi sembari menyusun itinerary. Niatnya sih cari penginapan di sekitar Malioboro, taruh tas, mandi, lalu langsung eksplore Jogja. Niat tinggal niat. Habis mandi aku mendadak ngantuk tak tertahankan. Ditambah suasana Roemah Eyang di Jalan Kemetiran Kidul yang nyaman banget. Jadilah akhirnya aku memilih untuk tidur dulu saja.
Jam 11 siang terbangun gara-gara perut lapar. Pas ngajak Pewe pergi cari makan siang, Pewe bilang langsung aja sekalian eksplore. Benar juga sih, biar sekali jalan. Jadi dari penginapan, kami cari tempat sewa motor dulu. Dapat harga 120 ribu untuk 2 hari penuh. Begitu urusan sewa motor selesai, kami memulai perjalanan kami.
Candi Prambanan Jadi Salah Satu Wisata Jogja Terhits 2019
Kebiasaan buruk kami tiap jalan-jalan adalah sengaja menyesatkan diri. Pewe jalan mengikuti hatinya saja dan dengan sengaja tanpa lihat petunjuk jalan atau buka map. Ternyata jalan yang kami lalui tersebut membawa kami ke Candi Prambanan.
Tiba di Candi Prambanan kurang lebih jam 12 siang (kurang lebih hanya 50 menit perjalanan dari Malioboro). Karena pas tengah hari, matahari luar biasa terik. Panas banget. Herannya, panas-panas begini antrian di depan loket pembelian tiket tetap panjang. Mungkin karena hari Minggu, pikir saya.
Tapi kata petugas yang kebetulan saya tanya, memang hampir tiap hari Candi Prambanan ramai, sementara saat liburan luar biasa penuh. Saya tak bisa membayangkan akan sepanjang apa antrian kalau tempat wisata Jogja Terhits 2019 yang satu ini dalam skala luar biasa penuh.
Harga tiket masuk Candi Prambanan Rp40.000,- untuk satu orang, kalau sekalian dengan tiket masuk Candi Ratu Boko, harganya jadi Rp75.000,- Sebenarnya lebih murah beli tiket yang bisa masuk sekaligus di dua candi tersebut, sayangnya Pewe sudah terlanjur ada janji sama temannya sore harinya.
Ah, sayang banget. Tapi ya sudahlah. Setelah dapat tiket, saya melewati dua petugas yang berjaga di pintu masuk, menyerahkan tiket, dan memulai petualangan.
Ngomong-ngomong, sepertinya sudah lebih dari 10 tahun saya tak berkunjung ke Candi Prambanan yang sekarang jadi salah satu wisata Jogja terhits 2019. Perubahan yang terjadi cukup banyak, terutama terkait kebersihan dan kerapiannya. Perubahan lainnya yang paling mencolok adalah cukup banyak reruntuhan candi akibat gempa bumi Jogja beberapa tahun lalu.
Saya dan Pewe berjalan menuju Pusat Informasi dulu karena butuh brosur ataupun peta. Area Candi Prambanan ini luas banget, sayang kalau tak pegang petanya nanti malah ada yang kelewat.
Saat di Pusat Informasi, ada banyak turis asing yang juga mampir untuk mengambil brosur, melihat maket yang memang dipajang di bagian depan meja informasi, sekalian bisa menikmati welcome drink. Oh ya, welcome drink ini hanya untuk turis asing loh ya. Turis lokal tidak dapat. Waktu saya tanya, memang dibedakan karena harga tiket masuknya kan memang berbeda.
Fasilitas di Candi Prambanan
Area Candi Prambanan luas luar biasa. Taman yang luas terhampar di depan mata. Sempat mampir di reruntuhan candi yang merupakan imbas gempa Jogja untuk foto-foto, lalu mulai menjelajah candi demi candi.
Ada Candi Siwa dengan tinggi kurang lebih 47 meter dan luas 34 meter dan terletak di tengah kompleks. Bangunan Candi Siwa ini adalah yang terbesar dan tertinggi di kompleks Candi Prambanan. Lalu ada Candi Brahma dan Candi Wishnu yang berada di sisi utara dan sisi selatan Candi Sewu. Ukuran candi Brahma dan Wishnu sama, yaitu luas 20 meter dan tingginya 33 meter.
Puas berfoto di candi-candi, saya dan Pewe jalan-jalan ke lokasi lainnya. Area Candi Prambanan ini luas banget. Kalau jalan kaki capek banget rasanya. Sebenarnya bisa sih naik kereta dengan harga tiket kereta untuk berkeliling seharga Rp20.000,- atau bisa juga sewa sepeda.
Fasilitas lain di Candi Prambanan, ada mushola, gazebo untuk beristirahat dan duduk-duduk setelah lelah berkeliling, toilet, dan pastinya banyak spot foto instagramable. Oh ya, ada juga berbagai wahana permainan, seperti golf, sepeda gantung, sepeda mini, dan sebagainya.
Satu tempat yang paling saya suka adalah depot jamu. Jadi di depot ini tersedia berbagai minuman jamu tradisional, seperti es kunir asem, beras kencur, dan sebagainya. Harga per gelasnya termasuk terjangkau. Rasanya segar sekali minum segelas jamu setelah berjalan kaki di area seluas kompleks Candi Prambanan.
Tips Penting di Tempat Wisata Jogja Terhits
Agar acara liburan di Candi Prambanan lebih menyenangkan maka ada beberapa tips yang perlu diperhatikan:
- Sarapan atau makan siang terlebih dahulu karena makanan dan minuman tidak dijual bebas di sini. Lokasi makan dan minum berada di area tersendiri.
- Seluruh area kompleks Candi Prambanan no smoking ya. Tidak boleh merokok selama berada di area kompleks. Jika ketahuan maka akan kena denda.
- Berangkat pagi dan menghabiskan waktu di Candi Prambanan mulai pagi hingga menjelang siang jauh lebih menyenangkan karena matahari belum terlalu terik.
- Bawa payung dan gunakan sunblock jika ingin menghabiskan waktu di area tempat wisata Jogja terhits ini dalam waktu lama, atau ketika siang hari dan matahari bersinar terik.
- Bawa uang tunai lebih agar bisa menikmati berbagai fasilitas, juga minum jamu atau jajan jajanan pasar yang tersedia di depot jamu dengan lebih leluasa. Kenapa perlu bawa uang tunai? Karena di dalam area kompleks Candi Prambanan tidak tersedia ATM. Bahkan tidak bisa juga menggunakan aplikasi pembayaran online.
- Gunakan sandal atau sepatu yang nyaman. Luasnya area candi bisa bikin kaki lecet kalau salah pakai alasa kaki.
Biasa tinggal di Jakarta dengan ongkos parkir yang per jam mahal, saya sempat panik waktu sadar tak ada uang tunai lagi di tangan. Takut biaya parkirnya mahal. Tapi kemudian saya tanya dengan petugas parkir, ternyata bayar parkir masih bisa pakai e-money. Selain itu, biaya parkirnya juga murah kok. Untuk sepeda motor hanya Rp3.000,- seharian dan untuk mobil Rp10.000,-
Sudah pernah jalan-jalan ke Candi Prambanan atau tempat wisata Jogja terhits 2019 lainnya? Bagi pengalaman perjalanan kamu di kolom komentar dong. Berbagi pengalaman liburan pasti seru kan, dan siapa tahu malah menemukan tempat wisata baru lainnya yang belum pernah kita kunjungi.
Emang asyik bgt Mba main2 ke Candi Prambanan ini.
Apalagi dinner di restonya.
Btw, aku nunggu review Roemah Eyang nih. Sounds interesting
Mahal ya tiketnya Prambanan. Ya emang bagus sih. Dan luas banget.
Aku pengen ke Prambanan lagi. Tapi pengennya yg ada pertunjukannya. Yaaa harga tiketnya tentu lebih mahal sih
Loh loh fotonya Kak Monic mana? Diumpetin ya???
Aku baru sekali ke Candi Prambanan. Asik banget , Instagramable juga buat foto-foto. Pengen kesana lagi nanti kalau dapat libur ah
Udah beberapa kali ke Jogja, tapi ga pernah mampir ke Wisata Candi Prambanan. Paling ke Borobudur sama belanja di malioboro aja hehehe. Lain kali kalo ke Jogja harus nih main kesini.
membaca ini sambil mengingat sudah 7tahun terakhir aku ke Prambanan, pengin ngerasain lagi megahnya ih, dulu gapunya hape bokeh buat dokumentasiin
Eh sumpah parkirnya gak per jam gitu ya mbak? Pas banget ini kalau mau seharian ke sini gak perlu takut sama uang parkir. Tapi harus makan dulu ya, gak ada tempat makan di dalam. Aku kayaknya belum pernah ke Prambanan deh, pernahnya ke Borobudur. Kapan-kapan bisa nih jalan-jalan ke sini
Kak, jujur banget saya merasa menjadi blogger karena hobi nulis lalu maju lagi menulis bisa keliling Indonesia. Apalagi kota Jogja. Pengen banget bisa foto” dengan latar belakang candi.
Pengen banget ke situ euyy.. Belum pernah soalny. Hehe.. Doain y mbak mga someday bsa k prambanan. Aamiin..
Wah aku terakhir kali ke sini pas SMP. Pasti kondisinya sekarang keren banget ya. Sudah ditata sedemikian rupa. Jadi pingin ke sana lagi.
Saya malah belum pernah ke sini. Dan baru tau juga kalau bisa sepaket dengan candi Ratu Boko. Kudet banget deh saya hehehe
Kompleks candi prambanan ini termasuk asri. Kalo datang pas siang hari, bisa ngadem dulu di taman2 di sekelilingnya
Setuju hits banget deh prambanan apalagi pas mulai adanya pertunjukkan2 musik baik dalam maupun luar ya. Ke Prambanan kalau pagi emang enak. Lupa euy udah berapa kali ya ke sini
Wah untungnya bisa pakai emoney ya bayarnya, kebiasaan hidup di Jakarta selalu dipermudah dengan e-wallet ya 🙂
kalo diingat2 aku judah udah 15 tahun kali ya, gak ke Candi Prambanan. Ke jogja aja bisa dihitung pakai jari 🙂
Kalo Mba Monic 10 tahun ngga kesini, aku kayanya 20 tahunan deh. Kalo ke prambanan sebenernya pengen menyaksikan pertunjukan rama shinta itu, tapi ternyata cukup mahal hehehe. Jadi pengen tour candi lagi deh (maksudnya borobudur dan prambanan)
Aku kayanya sudah 20 tahunan ga ke Prambanan. Pengen mampir kesana lagi menyaksikan pertunjukan rama dan shinta tapi mahal hehehe. Pengen tour candi jadinya hehehe.
Aku terakhir ke Candi Prambanan kayaknya tahun 2018 deh, tapi itupun cuma didepannya dan makan di restonya. Jadi pengen explore lagi deh ke Candi Prambanan, kebetulan akhir bulan main ke Yogyakarta lagi nih.
semoga di tahun 2020 ini bisa ke jogja, udah planing jauh-jauh soalnya, semoga bencana virus yang mewabah sekarang bisa hilang dengan cepat. Candi Prambanan dan Candi borobudur impianku untuk kesana tahun ini..