Melihat sekelumit penampilan Peter Parker di film Captain America: Civil War membuat kita sedikit kecewa. Pakaian Spider-Man yang dikenakannya di film itu terlihat bukan pakaian Spider-Man seperti yang sebelumnya. Selain itu, remaja usil dan masih penuh rasa ingin tahu itu tampak tidak cocok memerankan Spider-Man yang keren seperti pada film sebelumnya. Namun ternyata, cuplikan itu hanyalah awalnya saja untuk mengundang rasa penasaran bagi para penggemar film. Tulisan kali ini mengulas fakta terbaru film Spider-man Homecoming yang harus kamu tahu.
Apa saja hal-hal baru itu?
Spider-Man Punya Sayap
Awalnya ketika tampil di Civil War, kostum yang dikenakan Peter Parker terlihat biasa. Malah bisa dibilang ‘nggak banget’ dibandingkan dengan kostum Spider-Man di film sebelumnya. Namun di sinilah perbedaannya, di mana Peter Parker dibantu sahabatnya, Ned, berusaha mengembangkan kostum tersebut menjadi lebih canggih. Walau sempat menjadi bahan tertawaan Tony Stark, akhirnya Tony sendiri (melalui Stark Industries) yang menciptakan desain khusus untuk kostum baru Spider-Man. Hebatnya, kostum ini sangat berbeda dengan kostum yang pernah ada, seperti adanya sayap yang terbuka di antara lengan bawah Parker. Sayap ini entah bisa membuat Spider-Man terbang atau tidak, kamu harus melihatnya sendiri di film-nya ya. Selain itu, bentuk mata di kostum juga bisa menyusut dan membesar sendiri, dan di di bagian dada ada semacam tombol yang tinggal ditekan dan kostum pun terlepas.
Mengulang Salah Satu Adegan Sukses di Spider-Man 2
Masih ingat adegan Spider-Man menahan kereta yang tak terkendali menggunakan jaring-jaring dari jarinya? Nah dalam Spider-Man: Homecoming ada juga adegan yang sangat mirip dengan adegan tersebut, cuma kali ini bukan kereta, tetapi kapal yang terbelah. Apa yang terjadi? Kenapa kapal itu bisa terbelah? Duh, kalau ini sih harus nonton sendiri ya.
Vulture yang Sadis
Vulture yang diperankan Michael Keaton ini menjadi villian utama dengan kostum dan persenjataan yang berteknologi tinggi. Vulture juga bisa terbang dengan kostumnya, dan mengingatkan kita pada karakter jahat Norman Osborn yang juga bisa terbang. Tapi, apakah Vulture sejahat kelihatannya? Apakah ia berhasil melaksanakan ancamannya untuk membutuh Parker dan orang-orang terdekat Parker?
Film Pertama Spider-Man yang Gabung Dengan Superhero Lain
Seperti yang terlihat pada sekilas tampilan Spider-Man di Civil War, ada peran Tony Stark yang merekrut Spider-Man menjadi anggota Avenger. Ini menjadi film pertama Marvel yang menggabungkan superhero-superheronya. Itu makanya, film ini bener-bener wajib nonton. Kalau tidak, rugi besar!
Kehidupan Masa Remaja Peter Parker yang Belum Pernah Diulas
Pada film Spider-Man sebelum-sebelumnya, Peter Parker hanya diceritakan sebagai remaja SMA, tapi kehidupan sehari-harinya sebagai remaja kurang banyak diulas. Di Spider-Man: Homecoming ini, Peter Parker digambarkan sebagai remaja usia 15 tahun yang baru saja masuk SMA, menghadapi masalah-masalah yang biasa dihadapi remaja seusianya juga. Ini benar-benar baru, termasuk ketika ia naksir teman sekelasnya. Gayanya benar-benar seperti remaja milenial seperti dalam kehidupan kita sehari-hari.
Shocker Si Villian Lain
Karena karakter Parker remaja ini terlihat aktraktif, tidak seru rasanya kalau cuma nampilin satu musuh yang harus dihadapi. Sony dan Marvel pun menghadirkan satu lagi musuh jahat luar biasa yang harus dihadapi Parker. Shocker, yang diperankan Bookem Woodbine, dilengkapi senjata yang menghasilkan efek kejut sangat kuat dan bercahaya ungu. Saking kuatnya musuh yang satu ini, Peter Parker sampai kewalahan lho.
Sedikit Cuplikan Kisah Spider-Man
Peter Parker remaja (Tom Holland) yang telah menjadi Spider-Man dan bergabung dengan Avenger berkat direkrut Tony Stark, akhirnya kembali menemukan jadi dirinya dan sadar kalau ia telah menjadi superhero. Tetapi di sisi lain, ia juga seorang anak SMA. Pengalamannya sebagai pahlawan kemudian beredar luas di Youtube dan membuat ia terkenal.
Parker lalu melanjutkan hidupnya sebagai remaja yang harus sekolah, tinggal bersama Bibi May (Marisa Tomei) dan tetap berlatih menjadi superhero di bahwa pengarahan ketat Tony Stark (Robert Downey J.). Ia kembali beraktivitas seperti layaknya remaja, sekolah, berteman, naksir cewek di kelasnya. Tapi di sisi lain hatinya, ia merasa tertekan karena tidak benar-benar bisa masuk dalam lingkungan sekitarnya. Vulture (Michael Keaton) tanpa disangka muncul sebagai penjahat baru, disusul kehadiran Shocker, dan mengacaukan hidup Peter Parker. Semua orang yang disayang Parker mulai terancam dan hal inilah yang memaksa Parker kembali beraksi menjadi superhero, Spider-Man.
Referensi:
http://ew.com/creative-work/spider-man-homecoming/
http://ew.com/movies/2017/06/29/spider-man-homecoming-ew-review/
http://www.imdb.com/title/tt2250912/
Top…
Feel Ku untuk liat setelah Spiderman 3 ilang, tp kok jadi pnasaran sm yg ini
Nonton aja, Kak, seru kok. Rugi klo nggak nonton. Karakter Spider-Man versi Tom Holland ini menarik untuk diikuti loh, belum lagi banyak teknologi tinggi dan spesial efek yang sebelumnya nggak digunakan di Spiderman yang sudah-sudah.