Produk Unggulan Indonesia di Kriya Nusa 2019 Balai Kartini Jakarta – Indonesia itu kaya. Tidak hanya pemandangan alamnya saja, namun juga kebudayaan khas daerahnya. Budaya yang berbeda tadi ternyata menciptakan pula keragaman produk unggulan yang unik, menarik, dan ternyata sangat diminati di mancanegara.
Masih ingat dengan kisah tas bermerek Rorokenes yang dilarang ikut pameran di Rusia? Pihak imigrasi Rusia mengira tas tersebut setara dengan tas keluaran Louis Vitton yang harganya ratusan juga rupiah. Padahal Rorokenes adalah tas produksi Semarang milik Syahnaz Nadya yang harganya hanya berkisar antara ratusan ribu sampai yang paling mahal hanya sekitar 3 juta rupiah saja.
Kebayang, kan, tas handmade buatan Semarang itu bagusnya seperti apa sampai dikira keluaran Louis Vitton?
Temu Netizen Kriya Nusa 2019 di Balai Kartini Jakarta
Dalam rangka sosialisasi Kriya Nusa 2019 yang akan diselenggarakan pada 11-15 September 2019 di Balai Kartini, Dekranas dan Kemenkominfo bekerja sama menyenggarakan Temu Netizen Kriya Nusa 2019 pada 9 September 2019 lalu.
Tema yang diusung dalam perhelatan Kriya Nusa 2019 di Balai Kartini tersebut adalah “Peningkatan Daya Saing Produk Kerajinan Melalui Pengembangan Kreativitas dan Kewirausahaan.”
Acara Temu Netizen yang diadakan di Kembang Goela Resto Jakarta ini dihadir oleh para expert di bidang kerajinan/kriya Indonesia, netizen, juga pegiat sosial media. Diharapkan melalui internet dan digital marketing yang aktif bisa memperkenalkan produk kerajinan Indonesia ke mancanegara.
Hadir pula Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik Kementerian Komunikasi dan Informasi, Widodo Muktiyo; Direktur Informasi dan Komunikasi Perekonomian dan Maritim Ditjen IKP, Septriana Tangkary; Sekretaris jenderal Dekranas, Euis Saedah; dan Ketua Bidang Humas, Promosi, dan Publikasi Kriya Nusa, Triana Rudiantara.
Menurut Widodo Muktiyo, kriya nusa 2019 diselenggarakan dengan tujuan untuk mempromosikan produk kerajinan nusantara dan ajang besar yang mempertemukan para perajin dari seluruh pelosok nusantara.
Sementara Septriana Tangkary mengungkapkan bahwa Ditjen IKP Kementerian Kominfo berkewajiban mempromosikan sekaligus mensosialisasikan berbagai kegiatan Kriya Nusa kepada seluruh masyarakat Indonesia sebagai peran serta memajukan produk kerajinan Indonesia.
“Dengan terselenggaranya Kriya Nusa 2019 diharapkan dapat mengenalkan produk kerajinan Indonesia yang kualitasnya begitu bagus kepada dunia, yang membuat banyak wisatawan tertarik pula untuk mengunjungi Indonesia. Hasil lainnya, produk kerajinan nusantara yang digemari oleh masyarakat sendiri maupun masyarakat Indonesia akan mampu membantu mengangkat perekonomian rakyat.”
– Septriana Tangkary, Direktur Informasi dan Komunikasi Perekonomian dan Maritim Ditjen IKP –
Simbol Kriya Nusa 2019
Simbol Kriya Nusa 2019 mengangkat ikon Sumatera Barat, dengan penjelasan sebagai berikut:
1. Motif Pucuk Rabuang
Motif kuncup bambu ini umumnya bisa ditemukan pada kain tenun Jawa dan Sumatera, termasuk Minangkabau. Lambang ini mengandung makna, “Mulia di usia muda, lebih lagi di usia dewasa.” Ketika masih muda, bambu yang masih kuncup sangat lembut dan sangat bergizi jika disantap. Begitu dewasa, bambu akan menjadi kokoh, menjulang tinggi, namun merunduk rendah hati.
2. Suntiang
Suntiang adalah hiasan bertingkat untuk dikenakan di kepala pengantin perempuan Minangkabau. Warnanya keemasan, berbentuk setengah lingaran yang terdiri dari susunan ornamen flora dan fauna, seperti pisang, bunga mawar, kupu-kupu, burung merah, dan ikan. Beratnya biasanya antara 3,5 hingga 5 kilogram.
3. Motif Bada Mulia
Motif ikan teri berenang beriringan pulang ini memiliki makna bahwa usaha mengatasi suatu persoalan harus dimulai dari intinya. Jika mengalami kesulitan maka carilah bantuan dari mereka yang sepemikiran.
4. Motif Aka Cino
Motif ini mengajak orang untuk mengetahui cara berpikir orang Tionghoa, warisan kekaguman orang Minang kepada orang Tionghoa, yang selalu berbagi kesuksesan di perantauan dengan keluarga dan kerabat di kampung halaman. Seperti “aka” (akar), mereka menjalar dan berjejaring.
Produk Unggulan Indonesia di Kriya Nusa 2019 Balai Kartini Jakarta
Di awal tulisan ini, saya ada bercerita sedikit mengenai tas merek Rorokenes yang kualitasnya diakui setara dengan tas produksi Louis Vitton. Ini hanyalah salah satu contoh betapa luar biasanya produk kerajinan Indonesia.
Selain tas Rorokenes, masih banyak sekali produk kerajinan di Indonesia yang kualitasnya sudah setara dengan produk internasional.
Beberapa contoh produk nusantara yang sudah dikirim ke berbagai negara di dunia, antara lain anyaman rotan, anyaman bambu, kerajinan logam, batu mulia, kain tenun, kain songket, ukiran, patung batu, kain tapis Lampung, ulos Sumatera Utara, mebel kayu Jepara, dan masih banyak lagi.
Untuk mendapatkan produk unggulan Indonesia yang keren-keren tadi, kita tak perlu keliling Indonesia lho. Cukup datang saja ke Kriya Nusa 2019 yang diadakan di Balai Kartini, Jakarta, tepatnya di Jalan Gatot Subroto Kav. 37, Jakarta Selatan.
Ada apa saja di Kriya Nusa 2019 yang diselenggarakan di Balai Kartini Jakarta pada 11-15 September 2019?
1. Berbagai Kerajinan Tenun Nusantara di Kriya Nusa 2019
Kerajinan tenun Nusantara telah diakui banyak orang lho karena indah, unik, dan kualitasnya yang bagus. Sebut saja beberapa daerah yang menjadi pusat kerajinan tenun Nusantara, seperti di Wakatobi, Tidore, Nusa Tenggara Timur, juga Jepara.
2. Kerajinan Kulit Jagung
Jika biasanya kulit jagung hanya menjadi sampah yang dibuang begitu saja, maka di tangan para pengrajin asal Surabaya, kulit jagung bisa jadi bunga hias yang sangat cantik. Produk kerajinan ini bahkan telah diekspor ke berbagai negara di Eropa, Amerika Serikat, dan Asia.
3. Kerajinan Logam
Bali, terutama di daerah Tabanan, adalah pusatnya para pengrajin logam yang kualitasnya sudah diakui secara internasional. Kerajinan logam di sini bisa berupa perhiasan (cincin, kalung, anting, dan sebagainya), hiasan dinding, pajangan, dan sebagainya.
4. Kerajinan Rotan di Kriya Nusa 2019 Balai Kartini
Indonesia juga punya kerajinan rotan lho dan produk kerajinannya cantik-cantik banget, seperti wadah penyimpanan, rak, mebel berbentuk kursi atau meja, bahkan tas ada juga yang dari anyaman rotan. Semua produk kerajinan rotan ini bisa didapatkan di Kriya Nusa 2019 di Balai Kartini Jakarta.
5. Kerajinan Ukir Dayak
Seni ukir khas Dayak itu unik dengan motif yang khas karena benar-benar handmade dan dibuat satu persatu. Bahan baku ukiran dayak bermacam-macam, mulai dari kayu, bambu, bahkan ada pula yang dari kayu ulin.
Apakah hanya lima poin tadi yang bisa ditemui di Kriya Nusa 2019? Tentu saja, tidak! Masih ada banyak sekali produk-produk unggulan karya berbagai wilayah di Indonesia.
Kita bisa menemukan produk kerajinan sepatu yang unik, berbagai jenis kain khas daerah, hiasan dinding, kerajinan tangan dalam berbagai bentuk, tas, pashmina, kerudung, selendang, dan masih banyak lagi.
Kita juga bisa ikutan workshop kerajinan, menonton peragaan busana, pentas seni budaya Minang, penampilan Golden Mum’s, hiburan live music, kulineran dari berbagai daerah di Indonesia, juga bisa mengunjungi ratusan stand peserta Kriya Nusa 2019.
Yuklah kita berburu Produk Unggulan Indonesia di Kriya Nusa 2019 Balai Kartini Jakarta. Cintai dan gunakan produk Indonesia ya. Ini cara kita berperan serta melestarikan budaya dan kesenian Indonesia.
Aaaiiih sepatu batiknya cakep-cakep. Jadi pengin datang lihat pamerannya nih Mbak. Memang kerajinan Indonesia bagus-bagus ya. Nggak kalah sama buatan luar negeri.
Tema acara ini cakep, makin banyak wirausaha dibidang yang sama, namun tetep punya keunikan tersendiri ya.
Btw, kungiler sama sepatu tenunnya, tuh kaan, kalo ke acara beginian suka tergoda imanku ngelirik kain2 cantik. Trus kupenasaran sama kulit jagung yang dibikin bunga, kreatiiiip pisan ituh.
Aku termangu membaca filosofi simbol ala Sumatra Barat. Luar biasa ya Mba, Indonesia ini kaya akan filosofi dan kearifan lokal yang sungguh ajaib! Makin bangga jadi rakyat Indonesia
Wah hasil karya anak bangsa semua ya mba, bagus-bagus sekali. Saya naksir sama sepatunya cakep banget.
Suka banget baca ulasannya mbak Monic tentang kriya Nusantara ini. Jadi tahu kerajinan unggulan di setiap daerah. Cakep cakep. MasyaAllah.
Tasnya juga, beneran mbak, cakep yaa, pantesan disangka harga jutaan hihi mantaplah Indonesia. Moga maju lewat kerajinan tangan yaa dan mendunia kriyanya
Sayang ya eventnya cuma sebentar aja, aku tuh berharap banget deh kak, ada pameran kaya gini tapi terus ada gitu, jadi ga cuma beberapa hari aja. semoga harapan ini bisa didengar ya ama pemerintah kita, aamiin
Hurrah! Іn the end I ɡot a web site from where I can аctually take helpfᥙⅼ data concerning my study and knowledge.
Wah salfok sama tas Rorokenes Mba Mon seriusan itu kualitasnya diakui setara tas Louis Vilton duh keren banget jadi bangga nih sama produk Indonesia karena ga kalah keren sama produk luar
keren sekali ya, aku baru tahu kalau kulit jagung juga bisa dikreasikan menjadi barang kerajinan yang keren. Pameran Kriya Nusa ini benar-benar inofasi dan informatif banget ya bagi aku yang tidak paham kerajinan Indonesia secara luas
Kerajinan khas Indonesia itu gak kalah bagusnya dengan produk luar ya mbak. Aku suka tuh kain2 sama produk tas yang unik
Aku suka banget dengan kerajinan tangan seperti ini…sayang ga kebagian ngeliat di Bandung ada gak ya acara spt ini..hehe..ngarep deh..
bagus -baguuus banget nih yang ditampilkan mbaaa dan aku tuh pecinta berat wastra nusantara. Asli cakeep dan colorful yaaa
Suka sekali dengan budaya-budaya Indonesia yang selalu memiliki makna yang dalam.
Semoga kerajinan Indonesia makin mendunia.
Aku udah liat ini timeline temen-temenku yang kesana huhu bagus-bagus semua ya produknya, sayang banget ga sempet kesana nih semoga tahun depan ada lagi dan bisa kesana.
Kalau ada pameran kerajinan kyk gtu sellau merasa kalau org2 di negeri ini kreatif2, sayangnya emang lbh banyak yang menghargai mereka adalah kyk org asing/ wisatwan asing gtu. Tapi dengan adanya pameran kyk gini lumayan bisa lha ya memperkenalkan ke khalayak ttg keindahan kerajinan yg dibuat oleh pengrajin Indonesia 😀
Ya Allah ini event keren banget bikin.upeng semua yang dipamerkan. Indonesia emang kaya banget akan budaya ya Kak. Apalagi buat orang lain yang datang bisa ikut workshopny bebas. Menyenangkan.