2 Rekomendasi Penginapan di GeorgeTown Penang kali ini saya tulis berdasarkan pengalaman. Kebetulan saya dan Pewe bulan November 2019 lalu liburan ke Penang.
Ini pertama kalinya kami ke Penang, jadi sedikit khawatir juga. Apalagi hasil review beberapa artikel rekomendasi penginapan di Penang isinya kurang bagus. Akhirnya, kami coba memutuskan memilih penginapan dekat GeorgeTown yang paling sedikit complain-nya.
Kenapa memilih dekat GeorgeTown? GeorgeTown kan pusat kota Penang. Sebagai pusat kota pastilah akan ada lebih banyak petunjuk dan mudah pula mendapatkan informasi, kan? Inilah pertimbangan utama kami.
2 Rekomendasi Penginapan di Penang
Untuk artikel ini, saya hanya menuliskan pengalaman menginap di 2 rekomendasi penginapan di GeorgeTown Penang saja ya. Jadi tak mengulas tentang tempat wisata di Penang dan transportasinya. Mungkin nanti saya akan cerita di artikel terpisah, seperti Transportasi di Penang dan 10 Kegiatan yang Bisa Dilakukan Selama di Penang.
Mari kita ulas langsung, 2 rekomendasi penginapan di GeorgeTown Penang.
1. Sim CityStay Penang
Pemesanan untuk Sim CityStay Penang saya lakukan di Jakarta, tiga hari sebelum tanggal keberangkatan kami ke Penang. Alasannya, agar setibanya di sana kami bisa langsung check-in. Lokasinya yang dekat dengan Terminal Jetty dan berada di GeorgeTown jelas jadi pertimbangan utama.
Dari bandara kami langsung naik Rapid Bus tujuan Jetty. Perjalanan lancar tanpa hambatan. Tiba di Jetty Bus Terminal, kami pun turun. Dari terminal, kami jalan kaki kurang lebih 20 menit menuju Sim CityStay. Kami jalan kaki dengan mengandalkan petunjuk di Google Map sembari melihat-lihat sekitar.
Tiba di depan Sim CityStay, saya dan Pewe cuma bisa nyengir sambil pandang-pandangan. Di depan kami ada bangunan yang merupakan bengkel. Lalu di sebelahnya ada tangga kecil untuk naik ke lantai dua.
“Duh, salah pesan penginapan nih kita?” kata saya ke Pewe.
Pewe cuma tertawa dan langsung mengajak saya naik. Menurutnya, perlu lihat dulu ke dalam sebelum tahu kondisi sebenarnya. Kadang penampilan luar belum tentu menggambarkan kondisi sebenarnya. Don’t judge a book by its cover.
Okey, baiklah. Kami pun naik untuk mencari tahu seperti apa sih penginapan di Penang yang satu ini. Di ujung tangga, ada pintu teralis besi yang terkunci sehingga kami harus menekan bel dulu. Seorang laki-laki menyambut kami. Setelah menyebutkan kalau kami mau menginap di Sim CityStay dan sudah melakukan booking. Beliau pun mengajak kami langsung ke bagian resepsionis.
Sampai di resepsionis, saya menarik napas lega. Ruangan santai bersama di Sim CityStay bersih dan luas. Ada meja-meja yang bisa digunakan untuk kerja, bantal-bantal santai di lantai, juga banyak stop kontak.
Pantas saja memang ada review mengenai ruang bersama ini di beberapa artikel yang mengulas penginapan di GeorgeTown Penang ini merupakan salah satu penginapan yang seru buat traveling bareng teman gitu.
Lelaki yang ternyata adalah petugas resepsionis itu lalu meminta paspor saya untuk check-in, juga ada dana tambahan yang harus saya bayar sebagai pajak kurang lebih RM 12. Selesai proses check-in, saya dikasih kunci kamar dan diminta naik langsung saja ke lantai tiga.
Untuk sampai ke lantai tiga ya naik tangga lagi, lalu masuk ke lorong kecil gitu sampai akhirnya menemukan kamar G-04 yang jadi kamar kami. Pintu dibuka dan voila, kamarnya lucu. Dindingnya dari susunan bata gitu, terlihat artistik.
Ada meja dan kursi kecil, tempat tidur dan selimut juga lengkap. Di dekat pintu masuk, ada kamar mandi dan toilet, lengkap dengan shower, sabun, shampo, dan 4 handuk (2 handuk besar dan 2 handuk kecil).
WiFi kencang sampai ke kamar yang bebas asap rokok ini. Pendingin udaranya juga bekerja dengan baik dan ini sungguh saya syukuri setelah berjalan kaki di bawah terik matahari yang menyengat.
Dengan harga kurang lebih Rp200.000,- kamar di Sim CityStay ini sangat menyenangkan.
Kelebihan SimCityStay
- Kamar berfasilitas lengkap, bersih, dan bebas asap rokok.
- Free flow untuk air minum yang bisa diambil di dispenser yang ada di lorong depan kamar.
- Free flow untuk kopi dan teh yang bisa dibuat sendiri di meja dekat resepsionis
- Harga terjangkau, bahkan di sini juga ada kamar dormitory mulai harga Rp60.000,-
- Untuk para smoker, disediakan ruang khusus untuk smoking di bawah ya. Turunnya lewat tangga bagian belakang.
- Lokasinya persis di seberang Tan Jetty, juga dekat ke Clan Jetty lainnya.
- Di sekitar lokasi banyak depot makanan.
- Dikelilingi banyak tempat wisata sehingga bisa ditempuh dengan jalan kaki, mulai dari Khoo Kongsi, Wonderfood Museum, Dermaga Penang, Pinang Peranakan, Benteng Cornwallis, dan sebagainya.
Kekurangan Sim CityStay
- Tidak disediakan sarapan pagi.
- Tidak boleh berisik karena di sini harus menjaga ketenangan.
- Resepsionis hanya beroperasi di jam 09.00 – 23.00
Sim CityStay Penginapan di GeorgeTown Penang
60, Pengkalan Weld, George Town, 10300 George Town, Pulau Pinang, Malaysia
Telp: +60 4-251 9680
2. WeLuv Travel GuestHouse
Untuk penginapan kedua adalah WeLuv Travel GuestHouse. Saya sudah melakukan booking kamar sejak dari Jakarta, namun pembayaran nanti dilakukan saat check-in. Hal ini karena WeLuv Travel Guest House ini hanya menerima pembayaran dalam mata uang Ringgit.
Sebenarnya sayang banget meninggalkan Sim CityStay ya secara saya betah menginap di sana. Tapi karena penasaran dan baca review WeLuv Travel ini bagus di beberapa rekomendasi penginapan di Penang, akhirnya kami putuskan untuk pindah ke WeLuv Travel Guesthouse di hari kedua.
Penginapan yang satu ini memang cocok banget disebut sebagai salah satu penginapan di GeorgeTown Penang karena lokasinya berada di tengah kota. Kami meluncur ke sini naik Grab dengan harga kurang lebih RM6.
Saat tiba di deretan bangunan dengan bentuk seperti ruko berderet-deret, kami turun dari Grab. Tampilan depan ini seakan penginapan ini kecil, tapi ternyata tidak lho.
Kami pun masuk dan disambut dengan ramah oleh resepsionis perempuan. Maafkan, kami sebenarnya sempat kenalan, tapi saya sudah lupa namanya. Proses check-in dilakukan dengan cepat dan setelah melakukan pembayaran RM140 untuk 2 malam, kami langsung menerima kunci kamar. Namun, kami tak langsung masuk ke kamar.
Sang resepsionis dengan ramah mengajak kami ngobrol dulu. Dia bertanya kami mau ke mana saja dan apakah sudah punya peta/map tentang GeorgeTown dan Penang? Saya jawab saja belum.
Jadilah kemudian beliau memberi kami beberapa peta, mulai peta GeorgeTown lengkap dengan transportasi yang tersedia, peta Penang yang lengkap dengan tempat-tempat wisatanya, lalu ada juga peta kuliner di Penang.
Tak cukup hanya menerangkan peta, perempuan resepsionis itu juga memberi informasi lengkap tempat-tempat wisata yang wajib dikunjungi di Penang. Ke mana kalau mau berburu makanan di malam hari? Ada apa saja di sekitar penginapan?
Mana tempat yang bisa dituju dengan berjalan kaki dan mana yang perlu naik Rapidbus? Lalu juga dikasih tahu kalau keliling GeorgeTown bisa naik bus CAT yang gratis. Informasi yang beliau berikan ini jelas sangat membantu kami.
Kondisi WeLuv Travel homey banget, berasa benar-benar seperti di rumah. Kamarnya banyak karena ternyata bagian dalamnya luas banget. Kamar mandi berada di luar kamar dan digunakan bersama.
Ada air minum free flow, juga boleh pakai dapur kalau mau masak makanan yang sederhana (misalnya masak mie instan). Oh ya, seluruh kamar bebas asap rokok ya, dan juga sudah ada pendingin ruangan yang bekerja baik.
Setelah meletakkan tas dan beristirahat sebentar, kami langsung jalan-jalan. Kami baru balik ke penginapan kurang lebih jam 12 malam. Nah di sinilah kemudian saya sedikit menyesal kenapa tak memperpanjang acara menginapnya di Sim CityStay saja.
Jadi ceritanya, saya ini kan tipe orang yang kalau mau tidur, lama banget ancang-ancangnya. Biasanya walau mata udah terpejam, saya tak bisa langsung lelap. Selain itu, saya baru bisa tidur kalau suasana hening.
Tapi di WeLuv saya benar-benar tak bisa tidur di malam pertama itu. Penyebabnya, suara dengkur penghuni kamar sebelah terdengar nyaring banget akibat dinding yang hanya triplek, bukan dinding beton.
Tempat tidur 2 bed membuat saya terpisah dengan Pewe, dan ini makin membuat saya sebal, secara saya kalau tidur suka cari-cari tangan dia untuk pegang tangan gitu atau peluk. Alhasil di malam pertama itu, saya terus gangguin Pewe deh sampai dia ngomel-ngomel sepanjang malam juga… hahaha.
Overall, masih oke sih menginap di sini mengingat cukup mudah menjangkau tempat-tempat wisata favorit di Penang, apalagi harganya juga cukup terjangkau yaitu kurang lebih Rp200.000,-.
Pewe sih yang paling senang menginap di sini karena tak jauh dari penginapan ada kafe yang oke buat nongkrong (dan bisa bikin saya bahagia karena ada live musik dan bir tentu saja). Selain itu, dekat juga dengan Lebuh Chulia yang merupakan lokasi kulineran di malam hari. Sebagai penggemar mie, Pewe bahagia banget bisa tiap malam makan mie wanton favoritnya.
Kelebihan WeLuv Travel Guesthouse
- Lokasi berada di tengah kota sehingga memudahkan mau ke mana saja.
- Dekat banget dengan berbagai tempat makan enak, jadi yang suka kulineran cocok nih menginap di sini.
- Dekat dengan halte bus.
- Suasana homey dan pelayanan yang menyenangkan
- Kebersihan terjaga dengan baik
Kekurangan WeLuv Travel Guesthouse
- Kamar mandi dan toilet berada di luar dan digunakan bersama
- Tak tersedia perlengkapan mandi
- Dinding kamar berupa triplek sehingga dengkuran atau pembicaraan dari kamar sebelah terdengar jelas.
- Tempat tidur dari busa, bukan springbed, sehingga lumayan kurang nyaman untuk yang terbiasa tidur di springbed.
WeLuv Travel GuestHouse
38, Kampong Malabar, George Town, 10100 penang, Pulau Pinang, Malaysia
weluvtravels.com
Telp: +60 12-552 7628
2 Rekomendasi Penginapan di George Town Penang ini hanya sebagai catatan perjalanan yang saya simpan di blog ini sebagai kenangan. Tapi bisa juga sih jadi inspirasi bagi siapa pun yang sedang mencari penginapan di Penang.
Selain dua rekomendasi penginapan di Gerogetown Penang ini sebenarnya masih banyak kok penginapan lain yang mungkin lebih bagus, lebih nyaman, dan lebih murah. Boleh yang punya pengalaman menginap berbagi di kolom komentar ya, supaya next time kami ke Penang, kami bisa mencoba penginapan lainnya lagi.
Dari segi konsep kamar, sim city lebih menarik buatku, Kak. Tapi sayang banget ya nggak boleh berisik. Tega sekali oenginapannya melarang sepasang kekasih nggak berisik di kamar
Aku baru sekali ke Penang itu juga transit karena mau ke Langkawi dan nginap di satu apartemen gitu, karena kita rame perginya, aku, ibu dan keluarga kakakku dengan masing-masing 2anak, dekat rumah sakit lam wa eh (gak ngerti tulisannya haha)
Overall semua masih terjangkau ya mbak kalau di Penang tuh
Penginapan minimalis dan nyaman ya mba. Untuk harga juga saya yakin ramah di kantong. Makasih rekomendasinya Mba Monica.
Belum pernah ke Penang. Pengen lagi ke Malaysia, dulu cuma nemenin anak-anak Hijrah prgram. Kalau nanti ke sana, artikel Mbak bisa jadi informasi tepat ini.
Penginapan yang pertama beneran gak nyangka ya Mba Monica. Pintu teralis itu beneran bikin underestimate banget. Ealahhh ketika dibuka ternyata ada “dunia lain..”
Murah ya Mba! Kalo ke Penang, bakal jadi recommend deh
cakepan dan nyaman di sim citystay ya mba. makasiy reviewnya ya mba, pernah mau ke penang tapi batal #eaa
Yang di Sim CityStay gak boleh berisik ya Mbak Monica, wah kl kita tipe orang yg rame, ngobrol ama temen aja sampe ketawa/i atau malah ngakak gimana yahh, ditegur dong ya sama guest relation officer-nya ^^
Btw, tfs ya Sis
Ini penginapan ala backpacker juga ya. Terhitung murah itu. Di chinatown spore sebesar itu semalam 1.5 juta. Hiks
Setiap kali liat ulasan tentang hotel maka yang pertama saya cari itu harganya dan Masya Allah kalau ada hotel yang harga kamarnya 60 ribu. Free air minum di dispenser dan juga kopi. Ini keren banget mbak. Terima kasih atas informasinya.
Keren banget nich hotel. Apalagi ada harga 60 ribu sekamarnya. Free air di dispenser dan juga kopi. Ini mah luar biasa. Keren banget ulasannya mbak.
Itu ruang bersamanya enak banget, nyaman bisa onlen bareng traveller lain, bisa kenalan pulak yaa.
HOtel yang ramah dikantong buat yang mau melakukan perjalanan, noted banget.
Aku waktu itu kesana, nginep pinggir pantai..
Aku ya ke Penang bln Desember Kak. Nginepnya di Summer Tree, suami yg pilihkan. Pesen via OTA. Engga ada jendelanya, kalau mau ada jendela nambah. Yawdah terima aja. Engga kepikir pindah-pindah u cari wawasan. Pengen banget sih yg hotel kuno gitu yg arsitekturnya keren. Tapi mahal…Haha…
Ruang bersama di simcitystay, enak banget buat kerja misal ngetik postingan blog setelah seharian jalan-jalan..
Lebuh Chulia … benar2 surga makanan yang enak2.. Duh jadi kangen nasi kandar … laper, Mbak. hahahaha.
Wiihhh aku blum pernah ke Penang, Mbaaa
Katanya kulinernya sedap sedaaapp ya
Beberapa kali, lihat vlog yg crita kuliner di Penang.
Well noted untuk info tempat nginepnya yaaa
Lumayan banyak juga ya pilihannya. The room is compact yet it’s nicely arranged
Ini rekomendasi dua penginapan yang perlu dicatat banget nih, mba. Ramah kantong dan fasilitas okeh, sebab tujuannya memang untuk melancong.
Wah kebetulan banget, saya sudah lama ingin ke Penang. Baca ini jadi punya notes buat menginap jika suatu saat pergi ke sini.
Bagus tempatnya mba, apalagi murah ya hitungannya.
Terimakasih ya, saya rencana th depan mau ke Penang. Harusnya sih th ini tp takut virus Corona jd jangan ke luar negri dulu hehe
GeorgeTown sbg pusat kota Penang tentu enaknya stay di sekitar situ. Wahhh tengkiyu ulasannya
Terima kasih Mbak atas infonya ya. Infonya mantul, perlu dijadikan pertimbangan saat melancong ke Penang.
Penginapan di penang terjangkau juga ya kak, enaknya udah booking di jakarta dan bayar pada saat check in, menurutku cukup bagus karena kamar mandi bersih, air lancar, dikasih free air minum. Kalau sarapan sie,kayanya ga ada yg dpt sarapan dehh kecuali diaplikasi ada pilihan pakai sarapan atau tidak ya kak. Makasih infonya kak.
Harganya masih bersahabat, ya. Selama kamarnya bersih dan kasurnya nyaman, saya seneng aja bisa menginap seperti ini. Apalagi kalau dekat ke mana-mana
WeLuv Travel Guest house punya kelebihan seperti resepsionis yang ramah dan ngebantu banget urusan share info wisata dan transportasi gratis ya mba. Sayangnya misal ke Penang, aku lebih memilih Sim City meski terletak di lantai 3. Kami kalo cari penginapan lebih suka kamar mandi dalam. Btw, makasih udah cerita dua penginapan ini, membantu banget yang sedang merencanakan perjalanan ke Penang
Asyik juga penginapannya ya, Mbak. Lumayan nyaman untuk yang mau backpacker. Apalagi harganya terjangkau dan ramah di kantong
Akhirnya ada referensi penginapan murah saat akan ke penang malaysia. Terkadang susah juga untuk mencari yang murah di LN.
Bisa jadi catatan untuk rencana bepergian Yuni suatu saat nanti. Kalau enggan mencari-cari sendiri, bisa langsung pilih satu di antara dua rekomendari penginapannya, Mbak Monica. Hehehe
Kedua penginapannya ramah di kantong ya Mbak, cocok banget nih buat backpacker yang melancong ke Penang.
Hahaha…kebayang kak Monic gangguin kak Pewe.
Jadi sama-sama lelah dan akhirnya sama-sama terlelap bareng.
Seneng banget jalan-jalan ke Penang.
Belum pernah ke Penang, hiks. Kamarnya minimalis tapi menurutku untuk sekedar menginap sebentar, bisa jadi pilihan ya mba Monica:)
Owoooow senang banget dengan ruang bersama Sim CityStay, memang kita perlu lihat dalamnya dulu ya sebelum menilai sesuatu. Pasti bisa bikin betah berlama-lama disitu. Makasih mbk Monica, kalau Dewi ke Penang bisa cuz order di sana😍
dari depan keliatannya gak meyakinkan ya mbaaa..
ealah ternyata pas masuk ke dalam oke juga penginapannya.. hihi..
Wah sayang ya, padahal yang di WeLuv itu resepsionisnya baik dan ngebantuin banget dengan berbagai keterangan seputar apa saja yang wajib dikunjungi. Tapi kok kamarnya hanya pake tripleks gitu ya.
Yang satunya lagi okay tuh mba, meskipun pas masuknya kelihatan hanya kayak tangga lorong sempit gitu.
Wah, kaget nih dengan Travel Guesthouse-nya. Gak ada toilet dan kamar mandi? Waah, susah deh ya. Ini padahal yang biasanya paling dilihat pertama kali. Tapi kalo buat backpacker sih mungkin oke. Harganya bisa jadi terjangkau.
Kalau aku kayanya cocok di Sim CityStay deh. Soalnya lebih suka ketenangan. Tapi WeLuv Travel GuestHouse juga boleh sih. Catering lah siapa tahu ada rejeki buat dolan
Saya suka ruang bersama yang pertama mbak. Soalnya luas he he. Tapi suasananya santai dan cocok untuk duduk2 sambil ngeblog.
Welehhh mutahhh bgttt mbakk mon..
Itu yg sim city stay imut bgt warnanya lucui..
Wahhh harus tanya2 ke mbak mon ni klo rencana jadi ke penang
Penang salah satu destinasi wisata kesehatan paling diminati oleh masyarakat dunia, apalagi Indonesia, tahun lalu saja banyak.. nah buat yang ada keperluan di penang entah wisata kesehatan atau apapun, dua hotel ini bisa jadi rekomendasi pilihan ya.. tentunya disesuaikan dengan budget juga ya mbak.
Design interior Sim CityStay gokil juga ya kak Mon.. konsepnya minimalis ala² desa gitu, tapi tetep terlihat mewah.
Wah, sepertinya yang di Georgetown lumayan, sayang gak boleh berisik ya mba, berarti kurang ramah anak ya..?
Wah ternyata murah juga di Negara tetangga yang kurs uangnya lebih tinggi (biarpun sedikit). Hanya 200 ribuan. Bahkan saya baca ada yg 100ribuan gitu. Dan tempatnya cukup menarik. Btw apakah orang sana mengerti Bahasa Indonesia atau pakai Bahasa Inggris?
Aku kayanya lebih menarik yang pertama itu kak Simcity, jadi inget salah satu game, hehe. Penampilan luarnya mungkin terlihat biasa aja tapi pas di dalam, wah interiornya bagus juga. Aku bakal masukin salah satu pilihan menginap kalau nanti ke Penang