Tips tumbuh kembang anak hebat dengan tanggap yang lengkap – Orang tua mana pun pasti ingin anaknya tumbuh menjadi anak yang hebat dan memiliki empati.
Pentingnya Menumbuhkan Empati Anak
Kenapa harus memiliki empati? Menurut penelitian yang pernah dilakukan Lam & Kirby (2002), seperti yang dimuat di laman bebeclub.co.id, anak yang memiliki kecerdasan emosional biasanya juga memiliki performa akademis yang jauh lebih tinggi dibandingkan anak yang tak memiliki kecerdasan ini.
Hal ini juga ditegaskan kembali oleh Jaeger setahun kemudian. Masih dari laman yang sama, Copland dan Arbeau (dalam Santrok, 2011) menyebutkan bahwa anak hebat dan tanggap yang lengkap memiliki keseimbangan antara kecerdasan dan kemampuan berempati.
Jadi, bagaimana sih caranya menumbuhkan rasa empati pada anak hingga ia tumbuh sebagai anak yang tanggap akan sekelilingnya? Sebelum saya mengulas lebih jauh mengenai tips tumbuh kembang anak hebat dan tanggap yang lengkap, ada baiknya saya bercerita sedikit dulu bagaimana saya tahu akan pengetahuan mengenai tumbuh kembang anak hebat dengan tanggap yang lengkap ini.
Launching Bebelac Baru dengan Formula yang Ditingkatkan
Pada 11 April 2018 lalu, saya mendapat undangan untuk hadir di acara launching Bebelac Baru dengan formula Minyak Ikan dan Omega 6 yang ditingkatkan. Acara diselenggarakan di Jakarta dan mengundang Momblogger serta selebrity mom. Saat tiba di acara, ibu dan anak langsung diminta berfoto di photobooth yang telah disediakan sebagai kenang-kenangan, bahkan setiap foto mendapatkan pigura yang cantik sekali.
Acara ini tidak hanya sekadar launching Bebelac Baru, namun juga ada talkshow mengenai Tips Tumbuh Kembang Anak Hebat dan Tanggap yang Lengkap. Acara yang dipandu oleh Melisa Karim ini menghadirkan 4 narasumber yang dengan senang hati berbagi ilmu serta pengetahuan mengenai tumbuh kembang anak, yaitu:
- dr. Nur Aisiyah Widjaja, SpA(K) – Konsultan Nutrisi dan Penyakit Metabolik Anak.
- Roslina Verauli, Mpsi – Psikolog Anak
- Gisella Anastasia & Gempita Nora Marten
- Andi Airin – Marketing Manager ICP Bebelac Core
Faktor-faktor yang Mempengaruhi Tumbuh Kembang Anak
Menurut dr. Nuril, panggilan dr. Nur Aisiyah, pertumbuhan dan perkembangan anak membutuhkan proses sejak dari kandungan dengan pemberian nutrisi otak, bahkan nanti setelah lahir proses ini akan terus berlanjut. Peran orangtua dalam tumbuh kembang anak cukup besar dalam hal ini, itu makanya kita sebagai orangtua perlu mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi tumbuh kembang anak, yaitu nutrisi otak, stimulasi, dan genetik. Banyak orangtua beranggapan cerdas tidaknya anak sangat dipengaruhi oleh genetik (keturunan), padahal anak yang cerdas bisa dibentuk dengan pemberian gizi dalam jumlah yang tepat.
Pemenuhan nutrisi penting untuk mendapatkan porsi lebih karena nutrisi berpengaruh pada pertumbuhan anak secara keseluruhan, yang meliputi zat gizi makro (protein, lemak, dan karbohidrat), serta zat gizi mikro (berbagai vitamin dan mineral). Zat gizi makro akan menghasilkan energi dan mengganti sel-sel tubuh yang rusak, sementara zat gizi mikro berguna sebagai ko-enzim metabolisme. Anak yang gizinya terpenuhi dengan baik jika mendapatkan stimulasi yang tepat maka akan menjadi anak yang tumbuh dengan baik dan cerdas.
Oke, jika anak bisa tumbuh dan berkembang dengan baik dan cerdas dengan pemberian nutrisi yang cukup, bagaimana agar anak menjadi anak tanggap yang lengkap?
Tips Tumbuh Kembang Anak Hebat dan Tanggap yang Lengkap
Kali ini giliran Bu Roslina Verauli nih yang kasih materi mengenai tanggap yang lengkap. Saya pribadi juga penasaran mengenai hal ini. Saya pikir selama ini, pemberian nutrisi yang cukup saja sudah bisa menjadikan anak tumbuh dan berkembang dengan cerdas, ternyata hal ini tidaklah cukup. Seperti yang telah saya sebutkan di awal tulisan ini, anak yang hebat itu adalah anak yang juga tanggap secara lengkap, artinya anak bisa memberi respons secara lengkap.
Menurut Roslina Verauli, anak cerdas saja tidak cukup di zaman now seperti saat ini. Selain memiliki kecerdasan intelektual, anak juga perlu memiliki kecerdasan sosial. Tanggap secara sosial artinya mampu bekerja sama, mengerti aturan main ketika berada di tengah-tengah orang lain, dan tahu mana yang benar dan mana yang salah. S
Sayangnya, tanggap sosial ini tidak akan berkembang jika anak tidak lebih dulu cerdas secara emosional. Cerdas emosional artinya anak memiliki kepekaan terhadap orang lain. Anak memiliki rasa empati.
3 Tanggap yang Lengkap Pada Anak
Jika dirumuskan, maka tanggap yang lengkap itu ada 3, yaitu:
- Tanggap Intelektual
- Tanggap Emosional
- Tanggap Sosial.
Bagaimana menumbuhkan tanggap emosional dalam diri anak? Roslina Verauli memberi contoh paling sederhana mengenai cara ibu berkata-kata pada anak. Anak-anak yang sering mendapatkan kata-kata positif akan tumbuh dengan emosi yang lebih positif dan lebih percaya diri.
Masih ingat kan dengan nasihat orangtua zaman dulu, kalau anak adalah peniru ulung? Ya, anak-anak seringkali meniru apa pun yang terjadi di depan matanya, yang dilihat, didengar, dan dirasakannya. Jadi daripada sering menyebut anak cengeng, anak nakal, anak yang selalu salah maka seperti yang kita katakan itulah akhirnya anak tumbuh. Sebaliknya, bila kita mengatakan hal-hal positif seperti anak baik, anak hebat, anak pintar, ya anak kita akan sungguh menjadi anak yang baik, pintar, dan hebat.
Jika pemberian nutrisi telah dilakukan, pembentukan emosi juga sudah dilakukan, maka yang terakhir adalah stimulasi. Orangtua, terutama ibu, perlu untuk terus menstimulasi anaknya agar tanggap yang lengkap.
Stimulasi bisa dilakukan dengan bermain karena sambil bermain anak jauh lebih mudah menyerap informasi positif apa pun yang kita berikan. Contoh: saat bermain anak akan belajar berbagi, belajar menjalin pertemanan dengan anak lain, belajar berkomunikasi dan sebagainya. Sambil bermain ini pula, anak bisa menyalurkan emosinya secara cerdas. Ia akan mulai mengenal rasa marah, rasa tak suka, rasa sedih, dan sebagainya. Alangkah baiknya, dalam proses bermain, orang tua juga bisa menciptakan berbagai kegiatan seru bersama anak.
Gisella Anastasia juga ikut berbagi pengalaman bagaimana ia mengasuh Gempi loh. Dulu ia sempat khawatir karena Gempi lahir dengan panjang tubuh di bawah rata-rata. Dokter yang menangani Gempi kemudian menganjurkan agar Gisella memberi nutrisi yang cukup bagi Gempi untuk mengejar ketertinggalannya. Untunglah saat ini Gempi telah tumbuh menjadi anak yang cerdas, manis, sehat, dan tanggap yang lengkap. Kata Gisella, ini berkat sejak kecil ia memberi Gempi susu Bebelac demi mencukupi kebutuhan nutrisi Gempi.
Ada informasi terbaru yang diungkapkan Ibu Andi Airin, kalau Bebelac Baru formulanya telah dilengkapi dengan Minyak Ikan dan Omega 6 yang ditingkatkan. Formula Bebelac Baru berbeda sekali dengan formula sebelumnya. Selain itu, kandungan nutrisinya pun telah ditambahkan dengan FOS:GOS 1:9 yang dipatenkan, juga disertai 13 vitamin dan 9 mineral.
Yuk, Bu, kita ikuti tips tumbuh kembang anak hebat dan tanggap yang lengkap ini sehingga anak-anak kita tumbuh menjadi generasi muda yang lebih cerdas secara intelektual, emosional, dan sosial. Harapannya sih agar kelak mereka bisa memiliki masa depan yang cerah dan menjadi generasi penerus bangsa yang lebih baik lagi.
Waaa, komplit no contekannya.
Serasa ikutam hadir di event keren yg sama.
Semoga ada event keren begini di Lombok.
Aamiin kentjeng ^^
Wahhhh bebelac selalu juara kalo soal tumbuh kembang anak, gud deh…. #DuniaFaisol
Tanggap intelektual saja tidak cukup ya, harus tanggal emosional juga..berarti anak yang cerdas juga harus pandai sosialisasi ya
Intelektual, emosional, dan sosial penting banget ya untuk anak agar berempati.. I see..