Welcome Oktober 2014 – Lucu rasanya di pergantian bulan saya mengucapkan selamat datang bulan baru begini. Rasanya, waktu berlari begitu cepat. Baru saja kemarin berganti bulan. Baru saja membalik selembar halaman kalender besar di dinding kamar saya. Sekarang saya harus mengganti lembaran baru lagi.
Setiap orang memiliki waktu yang sama. 24 jam. 7 hari dalam seminggu. Sama. Tak ada satu pun manusia yang diberi bonus lebih beberapa jam atau beberapa hari. Tapi kenapa rasanya saya seakan kehabisan waktu ya.
Detik demi detik berganti begitu cepat. Baru saja membuka mata di pagi hari, eh sudah malam. Harus tidur. Dan besok hal yang sama terulang kembali. Lalu tahu-tahu saja sudah memasuki bulan baru, Oktober 2014.
Saya jadi memikirkan ulang, hal-hal apa saja yang sudah saya lakukan? Prestasi apa saja yang sudah saya capai? Apa lagi yang ingin saya capai? Adakah yang belum tercapai dan disebabkan karena apa?
Duh, jika dibuat daftar, bakal panjang sekali ini. Jadi bagaimana sebaiknya?
Welcome Oktober 2014
Sepanjang tahun ini, ternyata cukup banyak hal yang sudah saya lakukan. Banyak yang berhasil, tak kalah banyak pula yang gagal. Berkat Tuhan sajalah saya bisa tetap ada hari ini untuk melanjutkan perjalanan kehidupan saya.
Meski mengalami kegagalan demi kegagalan. Saya jadi belajar kalau yang namanya hidup pastilah ada hal-hal menyenangkan maupun hal-hal tak menyenangkan. Agar ada lebih banyak pencapaian positif lagi ke depannya, maka berikut ini beberapa hal yang saya lakukan:
- Catatan Harian
Ingatan manusia terbatas itu terbatas. Saya bisa mengingat beberapa hal yang saya lakukan dalam satu hari. Tapi begitu hari berganti, ada banyak hal terlupa. Agar bisa menyimpan lebih banyak ingatan, maka saya harus kembali membuat catatan harian.
Di catatan ini, seharusnya saya menuliskan pencapaian-pencapaian dalam sehari, termasuk hal-hal yang gagal saya lakukan. Dari catatan ini pula nantinya saya bisa mengetahui mana yang perlu diperbaiki, mana yang perlu ditingkatkan, dan sebagainya.
2. To-Do-List
Hidup itu harus memiliki rencana, kemudian dilanjutkan upaya untuk merealisasikan rencana tersebut. Saya ingat sekali ketika masih kecil papa pernah menasihati saya untuk membuat rencana tugas apa saja yang perlu saya lakukan dalam sehari. Kebiasaan masa kecil ini sebenarnya tetap saya lakukan hingga sekarang.
Namun akhir-akhir ini saya menyadari satu hal bahwa cara saya membuat to-do-list masih salah. Dari berbagai artikel yang saya baca mengenai cara-cara meningkatkan produktivitas, saya menemukan tips dalam menyusun to-do-list.
Jadi, sebaiknya to-do-list atau daftar tugas harian ini bukan menuliskan sebanyak mungkin pekerjaan yang ingin dikerjakan. Tetapi yang lebih baik adalah menuliskan hal-hal yang bisa dikerjakan sampai selesai dan berdasarkan skala prioritas.
3. Komitmen
Hahay, membalas masalah komitmen, saya jadi malu sendiri. Komitmen saya lemah nih selama ini dan sering banget terdistraksi. Sering yang terjadi, pagi sudah merencanakan beberapa hal. Siangnya karena ada hal lain yang lebih menarik maka rencana itu tinggal rencana. Akibatnya, ada pekerjaan yang seharusnya selesai di hari tersebut malah jadi tertunda. Ini nih yang mesti diperbaiki di bulan Oktober yang baru dimulai hari ini.
Wokay, saya rasa ini dululah ya yang perlu saya rancang dan lakukan sesegera mungkin. Harapannya agar di bulan Oktober 2014 ini jauh lebih baik dari bulan sebelumnya. Kebiasaan buruk perlahan diperbaiki, termasuk kebiasaan menunda pekerjaan.
Welcome Oktober 2014. I hope everything will be oke. Semua harapan terwujud. Sehat selalu. Saya dan kamu semuanya ya.