Tahun ini, PT. Kereta Api Indonesia (KAI) telah meluncurkan kereta wisata eksklusif berfasilitas lengkap. Dengan harga tiket kereta api yang cukup murah, kita bisa menikmati wisata ke berbagai tujuan populer, seperti Yogya, Malang, Solo, dan Banyuwangi. Untuk kali ini, kita bahas jalan-jalan sekaligus wisata air di Pantai Bangsring Banyuwangi.
Ada banyak cara untuk sampai di Banyuwangi, salah satunya dengan kereta api. Kalau saya pribadi senang sekali naik kereta api selama destinasi wisata yang dituju masih berada di Pulau Jawa. Di dalam kereta, saya bisa bersantai, menikmati perjalanan sambil cuci mata mengagumi keindahan alam di luar jendela, sekaligus mengamati berbagai karakter orang yang duduk satu gerbong dengan saya. Alasan lain yang membuat saya senang menempuh perjalanan dengan kereta api adalah biaya perjalanan jadi hemat dan bisa mendapatkan tiket dengan mudah. Saya cukup memesan tiket secara online di aplikasi seperti Traveloka dan memilih stasiun akhir: Banyuwangi Baru.
Baca juga:
Di kota Banyuwangi ini ada banyak sekali tempat wisata menarik. Untuk para pecinta wisata air dan senang bermain-main di pantai maka mengunjungi Pantai Bangsring Banyuwangi bisa menjadi pilihan. Pantai ini dikelola warga setempat bernama Bunder (singkatan dari Bangsring Underwater).
Apa Itu Bangsring Underwater?
Bangsring Underwater, atau disingkat Bunder, adalah kelompok nelayan pengelola lokasi wisata bawah laut yang juga merupakan tempat konservasi terumbu karang. Proyek ini merupakan inisiatif Ikhwan Arief serta para nelayan Dusun Krajan, Bangsring, untuk menghentikan praktik penangkapan ikan yang dapat merusak terumbu karang. Pada 2008, mereka memulai proyek konservasi karang dengan kegiatan seperti transplantasi karang dan pembuatan “apartemen” bawah air untuk ikan serta koral.
Pada 2014, kelompok nelayan Bangsring mendapat bantuan dari Kementerian Kelautan dan Perikanan demi mengembangkan kegiatan mereka. Selain perlengkapan seperti jaket pelampung, perahu mesin, dan rumah apung, kelompok nelayan ini juga bisa mengadakan kegiatan edukasi bagi masyarakat setempat serta siswa sekolah.
Ketika terumbu karang dan ikan-ikan di Bangsring semakin bertambah karena aktivitas konservasi, wisatawan pun mulai berdatangan. Selain karena tertarik dengan wisata edukasinya, pengunjung juga ingin melihat langsung keindahan bawah laut yang dihuni ikan-ikan tropis, karang keras, koral lembut, kebun terumbu karang, dan apartemen ikan.
Kegiatan di Pantai Bangsring
Jika Pantai Bangsring menjadi tujuan berwisata air sekaligus belajar habitat bawah laut, saya rasa kita tak akan menyesal meninggalkan sejenak kesibukan dan rutinitas harian kita. Kapan lagi coba, kita bisa berenang bersama ikan beraneka ragam dan melihat secara langsung ekosistem terumbu karang yang telah dikelola dengan baik oleh Bunder. Selain bisa menikmati kecantikan pemandangan alam bawah laut, kita juga bisa mencoba berbagai kegiatan seru yang tersedia di sana, antara lain:
● Snorkeling
Snorkeling sangat populer di Pantai Bangsring. Kita bisa melihat pemandangan dasar laut yang menawan di kedalaman 2 hingga 3 meter. Tak usah risau dengan perlengkapan yang dibutuhkan karena kita bisa menyewa perlengkapan snorkeling dengan tarif sekitar Rp35.000,00. Perlengkapan ini terjamin kebersihannya karena selalu dibasuh setiap selesai digunakan.
● Naik Perahu Dayung
Bunder menyediakan penyewaan perahu dayung bagi yang ingin mencoba permainan air selain snorkeling. Demi menjaga keamanan dan keselamatan pungunjung yang hendak bermain perahu, Bunder juga menyediakan jaket pelampung.
● Pergi ke Rumah Apung
Rumah apung adalah fasilitas konservasi dan edukasi Bunder yang berada kurang lebih 100 meter dari bibir Pantai Bangsring. Dengan membayar Rp10.000,00 untuk transportasi, kita bisa bermain dan belajar di sana. Rumah apung tersebut memiliki penyewaan peralatan selam dan snorkeling, kolam keramba berisi ikan hias, serta tempat memberi makan ikan (tersedia roti untuk makanan ikan).
● Berenang dengan Hiu
Para nelayan Bunder yang mengelola rumah apung memiliki kolam keramba berisi beberapa hiu. Ikan-Ikan tersebut dulunya diselamatkan karena terluka, lalu dibesarkan sehingga menjadi jinak. Kita bisa mencoba sensasi tegang berenang bersama hiu jinak yang panjangnya mencapai 1,5 meter (orang yang sedang terluka atau menstruasi dilarang berenang).
● Bermain Banana Boat
Di rumah apung, kita bisa menemukan empat banana boat yang bisa kita sewa. Tentu saja bermain banana boat lebih seru kalau beramai-ramai bersama teman atau sanak keluarga. Sama seperti saat naik perahu, di sini pun kita akan mendapat jaket pelampung demi menjaga keamanan dan keselamatan saat bermain air.
● Ikut Kegiatan Pelestarian Lingkungan
Kegiatan berikutnya yang bisa kita lakukan di Pantai Bangsring adalah ikut belajar tentang proyek pelestarian terumbu karang, pentingnya menjaga ekosistem laut, bahkan ikut mencoba “menanam” terumbu karang. Kita juga bisa melakukan donasi dengan cara “mengadopsi” terumbu karang, ikut bersih-bersih pantai, atau menanam vegetasi pantai (tergantung musim dan cuaca).
Selain semua kegiatan di tadi, Pantai Bangsring cukup indah menjadi tempat melepas penat sambil bermain air di pantai. Kita bisa memanfaatkan layanan kereta api wisata yang disediakan KAI untuk mencapai tempat ini. Untuk lebih mudahnya, pesan saja tiket kereta api di Traveloka.
Cara Mengunjungi Pantai Bangsring
Tiba di stasiun kereta api Banyuwangi Baru, kita bisa naik ojek langsung ke Pantai Bangsring. Jarak tempuh dari stasiun ke pantai ini hanya sekitar 22 kilometer. Ojek menjadi pilihan populer karena lebih praktis, apalagi jalan masuk ke pantai dari jalan raya cukup kecil dan jauh, yaitu sekitar 1,5 kilometer.
Jika ingin lebih murah dan menantang, kita juga bisa naik angkutan umum dulu ke terminal bus Sri Tanjung, lantas naik bus jurusan Situbondo sampai ke Bangsring. Saat sudah dekat, kita dapat melihat berbagai papan petunjuk yang mengarahkan kita ke Pantai Bangsring Banyuwangi. Mintalah supir bus menurunkan di jalan masuk pantai. Perjalanan kemudian dilanjutkan dengan berjalan kaki kurang lebih 1,5 kilometer. Pantai Bangsring Banyuwangi juga dapat menjadi tempat wisata persinggahan jika masih ingin meneruskan perjalanan ke Pulau Tabuhan.
Pantai Bangsring Banyuwangi tidak hanya menawarkan keindahan panorama bawah air, namun juga pengalaman menyenangkan serta edukasi tentang pentingnya menjaga kelestarian terumbu karang. Segera pesan tiket kereta api ke Banyuwangi, dan nikmati keindahan pantai sambil menambah pengetahuan tentang pelestarian laut.
Huaa.. Keren bgt tempatnya. Js penasaran kyk apa apartemennya ikan hihihi.. Anakku pasti excited nih kalau bisa renang bareng hiu.
Bookmark ah. Makasih infonya ya mbak monic 😊
Saya belum pernah snorkeling T.T .. Pengen banget tau gimana rasanya.. Ajak saya ya kak.. 🙂
Kawasan pantai yang dikelola oleh masyarakat sekitar menjadi destinasi wisata.
Hal-hal menarik di lokasi ini adalah rumah apung, BUNDER (Bangsring Underwater), ada penangkaran hiu. Di sekitar dermaga rumah apung, pengunjung dapat membeli roti untuk memberi makan ikan. Ada juga spot untuk snorkeling dan diving.
Belakangan seiring perkembangan wisata, sudah tersedia beberapa homestay, lahan parkir, warung-warung, toilet umum, persewaan alat snorkeling.
Dari tempat ini pengunjung juga bisa menyewa perahu ke pulau Tabuhan.